Kemana ku meminta pertolongan?
Kemana ku berteriak?
Kemana ku merasa aman?
Aku butuh pertolongan..
Aku butuh didengar..
Aku butuh dilindungi..
Selama ini..
Aku mengabaikan perasaan..
Aku hanya kobarkan logika..
Karena sepertinya tak ada yg peduli pd hati seorang anak kecil yg polos dan tersakiti.
Perasaanku.. Nyalalahhhh.
Perasaanku.. Nyalalahhhh.
Cukup lelah aku dengan pikiranku.
Cukup lelah aku membantah hatiku.
Cukup lelah aku selalu merasionalkan segala sesuatu.
Tdk hanya cukup lelah, tetapi sangat lelah, tak berdaya.
Terlihat kuat, padahal rapuh.
Terlihat gagah, padahal mudah goyah.
Terlihat brilian, padahal membusuk.
Luka ini sudah busuk.
Sampai tak terasa lg sakitnya.
Luka ini butuh diobati.
Biar perlahan. Dia berjanji akan merawat luka ini.
Aku tenang, jiwaku tenang.
Berseru padaNya, tdk pernah sia2.
Dalam keheningan, dalam ketidaksabaranku, Allah bekerja tak bersuara tapi semakin nyata kurasakan.
Aku mau sembuh
Aku mau pulih
Aku mau.. Aku mau..
Seperti seorang anak kecil, aku mau belajar..
Biar dari nol, aku akan belajar lagi..
Tidak apa2, Dia Tuhan atas waktu, aku tak perlu malu..
Biarlah orang menilaiku seperti apa.. Aku tak peduli lagi..
Aku hanya ingin kembali menjadi seorang anak kecil yang dipeluk dan perlakukan dengan baik.
Kemana ku berteriak?
Kemana ku merasa aman?
Aku butuh pertolongan..
Aku butuh didengar..
Aku butuh dilindungi..
Selama ini..
Aku mengabaikan perasaan..
Aku hanya kobarkan logika..
Karena sepertinya tak ada yg peduli pd hati seorang anak kecil yg polos dan tersakiti.
Perasaanku.. Nyalalahhhh.
Perasaanku.. Nyalalahhhh.
Cukup lelah aku dengan pikiranku.
Cukup lelah aku membantah hatiku.
Cukup lelah aku selalu merasionalkan segala sesuatu.
Tdk hanya cukup lelah, tetapi sangat lelah, tak berdaya.
Terlihat kuat, padahal rapuh.
Terlihat gagah, padahal mudah goyah.
Terlihat brilian, padahal membusuk.
Luka ini sudah busuk.
Sampai tak terasa lg sakitnya.
Luka ini butuh diobati.
Biar perlahan. Dia berjanji akan merawat luka ini.
Aku tenang, jiwaku tenang.
Berseru padaNya, tdk pernah sia2.
Dalam keheningan, dalam ketidaksabaranku, Allah bekerja tak bersuara tapi semakin nyata kurasakan.
Aku mau sembuh
Aku mau pulih
Aku mau.. Aku mau..
Seperti seorang anak kecil, aku mau belajar..
Biar dari nol, aku akan belajar lagi..
Tidak apa2, Dia Tuhan atas waktu, aku tak perlu malu..
Biarlah orang menilaiku seperti apa.. Aku tak peduli lagi..
Aku hanya ingin kembali menjadi seorang anak kecil yang dipeluk dan perlakukan dengan baik.
Komentar
Posting Komentar